Program
Menghitung Luas Bangun Ruang Dengan Menggunakan IF
Disini saya akan menerangkan bagaimana cara membuat program yang berfungsi untuk menghitung Luas 2 Bangun ruang sekaligus yakni :
Disini saya akan menerangkan bagaimana cara membuat program yang berfungsi untuk menghitung Luas 2 Bangun ruang sekaligus yakni :
- Lingkaran
- Persegi
- Segitiga
Berikut
Pengertian Tentang If dan Else :
If
Seperti
namanya, if berarti jika, yang berarti “jika kondisi ini terbukti
maka… (akan dilakukan sesuatu dalam kondisi seperti ini)”.If biasanya
“berpasangan” dengan else. Jadi, dapat dikatakan bahwa secara
keseluruhan apa yang dimengerti oleh komputer adalah: “jika kondisi x, maka
komputer akan melakukan tindakan X, selain itu maka komputer akan melakukan
tindakan X”.
Else
Else adalah
kondisi selain / diluar kondisi pertama (if).
else if
else if sebenarnya adalah kondisi kedua
yang diperkirakan akan terjadi sedangkan else sebenarnya adalahkondsi terakhir
yang diperkirakan akan terjadi. Jika anda perhatikan sebenarnya else adalah
untuk semua kondisi selain kondisi pertama. Artinya, jika anda memasukkan huruf
selain “L” juga akan diangap gender anda adalah perempuan. Karena yang terbaca
oleh komputer adalah “jika variabel gender “isinya”
huruf L, maka dia adalah laki – laki, selain itu dia adalah perempuan”.
Jadi, jika anda memasukkan huruf X atau Z sekalipun, anda akan tetap dianggap
sebagi perempuan. Penempatan else if adalah selalu di bawah if (mengingat bahwa
bagaimana bisa ada else if yaitu kondisi selain if jika if-nya sendiri belum
ada). Berikut ini adalah contoh program dengan menggunakan If, disini saya
membuat program menghitung luas bangun ruang yang telah saya sebutkan di atas
tadi.
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
int main()
{
//menu program
int menu, panjang , lebar , luas persegi panjang , sisi, alas, tinggi, luas segitiga;
do
{
puts("program menghitung besaran bangun datar");
puts("pilihlah menu dibawah ini");
puts("menghitung besaran persegi panjang");
puts("menghitung besaran segitiga");
puts("keluar program");
printf("masukkan angka untuk memilih menu");
scanf("%d" ,&menu);
switch(menu)
{
case 1 :
puts("memilih menu");
puts("program menghitung besaran persegi panjang");
printf("masukkan panjang : ");
scanf("%d", &panjang);
printf("masukkan lebar : ");
scanf("%d", &lebar);
luas = panjang*lebar;
printf("luasnya adalah :%d",luas);
getch();
break;
#include <stdlib.h>
int main()
{
//menu program
int menu, panjang , lebar , luas persegi panjang , sisi, alas, tinggi, luas segitiga;
do
{
puts("program menghitung besaran bangun datar");
puts("pilihlah menu dibawah ini");
puts("menghitung besaran persegi panjang");
puts("menghitung besaran segitiga");
puts("keluar program");
printf("masukkan angka untuk memilih menu");
scanf("%d" ,&menu);
switch(menu)
{
case 1 :
puts("memilih menu");
puts("program menghitung besaran persegi panjang");
printf("masukkan panjang : ");
scanf("%d", &panjang);
printf("masukkan lebar : ");
scanf("%d", &lebar);
luas = panjang*lebar;
printf("luasnya adalah :%d",luas);
getch();
break;
case 2 :
puts("memilih menu");
puts("program menghitung segitiga");
printf("masukkan alas : ");
scanf("%d", &alas);
printf("masukkan tinggi : ");
scanf("%d", &tinggi);
luass = (0.5 *(alas*tinggi));
printf("luasnya adalah :%d",luass);
getch();
break;
default:
puts("keluar program");
break;
printf("\n");
}
}
while(menu<=4);
}
puts("memilih menu");
puts("program menghitung segitiga");
printf("masukkan alas : ");
scanf("%d", &alas);
printf("masukkan tinggi : ");
scanf("%d", &tinggi);
luass = (0.5 *(alas*tinggi));
printf("luasnya adalah :%d",luass);
getch();
break;
default:
puts("keluar program");
break;
printf("\n");
}
}
while(menu<=4);
}
while dan do digunakan jika programmer ingin hasil dari rogramnya dapat berulang setelah programmer atau pengguna program memsukkan angka yang diinginkan.